Jenis Jenis Musik Barat

Jenis Jenis Musik Barat

Jenis Jenis Musik Barat – Musik Barat sering digunakan sebagai media komunikasi yang baik untuk mempengaruhi dan membentuk gaya musik yang berbeda dari negara lain. Musik Barat mengacu pada musik yang berasal dari Eropa dan Amerika Serikat, seperti Inggris, Jerman, dan Amerika Serikat.

Jenis Jenis Musik Barat

Jenis Jenis Musik Barat

tbadl – Genre dan jenis musik Barat bisa dikatakan sangat beragam. Genre musik adalah klasifikasi yang digunakan untuk mengidentifikasi suatu karya musik.

Selain itu, musik Barat yang memiliki sejarah panjang telah menghasilkan berbagai macam alat musik dan berkontribusi besar terhadap keragaman genre musik.

Dari instrumen klasik yang elegan hingga instrumen modern yang inovatif, variasi suara yang dihasilkan oleh instrumen mencerminkan tradisi musik Barat.

Jenis-jenis alat musik Barat
Jenis Alat Musik Barat Berdasarkan Bahannya

Berdasarkan bahannya, Alat Musik Barat dapat digolongkan sebagai berikut:

• Kayu, yaitu alat musik dari kayu seperti gambang kayu, vibra slap, gambang. klarinet dll.

• Bambu yaitu alat musik yang terbuat dari bahan bambu seperti : Angklung dan Arumba.

・Logam terbuat dari logam seperti besi, perunggu, dan baja tahan karat. Gong, gambang, saksofon, genta, terompet, dsb.

• Alat musik yang terbuat dari kulit atau selaput tipis lainnya, misalnya selaput tipis, gendang, congas, timpani, dan sebagainya.

Jenis-Jenis Alat Musik Barat Berdasarkan Gaya Permainannya

Alat-alat musik Barat dapat digolongkan menjadi beberapa jenis berdasarkan gaya permainannya.

• Alat musik yang dimainkan dengan cara dipetik, seperti gitar, harpa, atau alat musik. Gitar bass, contrabass, dan lain-lain

• Alat musik yang dimainkan dengan cara dipukul dengan tongkat, seperti kendang, gambang, timpani, dan sebagainya.

Baca jugaa : Alat Musik Betawi Yang Harus Anda Ketahui

• Alat musik yang dimainkan dengan cara dipukul dengan telapak tangan, seperti berikut ini. Contoh: conga, shinbe, cajon, dll.

・Alat musik yang dimainkan dengan cara ditiup, seperti terompet, saksofon, dan tuba

・Alat musik yang dimainkan dengan cara diguncang, seperti biola dan cello

・Alat musik yang dimainkan dengan cara digoyangkan, seperti biola dan cello

・Alat musik yang dimainkan dengan cara diguncang, seperti maracas dan cabasas.

Jenis Alat Musik Barat Berdasarkan Fungsinya

Berdasarkan fungsinya dalam bermusik, alat musik Barat dapat digolongkan menjadi beberapa jenis sebagai berikut:

• Instrumen melodi, yaitu instrumen yang digunakan dalam musik. Untuk memainkan serangkaian nada atau melodi sebuah lagu. Contoh: seruling, saksofon, biola, seruling, terompet, dll.

• Alat musik harmonik, yaitu alat musik yang selain dapat memainkan melodi suatu lagu, juga dapat memainkan akord. Contoh: gitar dan piano.

• Alat musik ritme, yaitu alat musik yang digunakan untuk mengatur atau menentukan irama suatu pertunjukan musik. Contoh: Gendang, congas, simbal, dll.

Jenis-jenis alat musik Barat berdasarkan sumber bunyinya

Alat musik Barat dapat digolongkan berdasarkan sumber bunyinya sebagai berikut.

• Bunyi idiomatik, alat musik yang sumber bunyinya melekat Dari alat musik itu sendiri. Alat-alat tersebut sebagian besar terbuat dari kayu, bambu, dan logam. Contoh: gambang, vibraslap, segitiga, dll.

• Aerophone, alat musik yang sumber bunyinya berasal dari udara di dalam alat tersebut. Contoh: seruling, terompet, saksofon, tuba, dll.

• Alat musik yang sumber bunyinya berupa selaput tipis dari kulit binatang atau kulit buatan, seperti membranofon, gendang, congas, dan timpani.

• Alat musik petik, alat musik yang menghasilkan bunyi melalui dawai atau dawai yang direntangkan. Contoh: gitar, bass, cello, biola, dll.

• Elektrofon, alat yang bunyinya dihasilkan oleh listrik atau adanya aliran listrik. Tanpa listrik atau energi listrik, alat musik seperti synthesizer, keyboard, dan gitar elektrik tidak dapat menghasilkan suara.

Jenis-jenis musik Barat

Klasik

Musik klasik adalah musik yang diciptakan atau berakar pada tradisi budaya Barat, termasuk musik liturgi (religius) dan musik sekuler.

Musik ini mencakup berbagai periode dalam garis waktu sejarah perkembangan musik Barat, dari Yunani kuno hingga abad ke-20 modern.

Musik klasik mempunyai ciri bentuk yang kompleks dan memerlukan keterampilan tingkat tinggi untuk menampilkannya. Sebaliknya, musik klasik selalu ditulis dengan notasi yang lengkap dan detail.

Jazz

Jazz adalah genre musik yang berasal dari komunitas Afrika Amerika di New Orleans di Amerika Serikat pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, dan berakar pada musik blues dan ragtime.

Musik jazz memadukan tradisi musik klasik Barat dan tradisi musik Afrika Amerika.

Ciri umum musik jazz adalah ritme swing, ketukan tersinkronisasi, nada biru, harmoni kompleks, dan improvisasi.

Subgenre jazz yang mencakup blues, swing, fusion, bore nova, dll.

Baca jugaa : Jenis Penyakit Langka Yang Menyerang Anak-Anak

Rock

Musik rock adalah musik yang berkembang di Amerika pada akhir tahun 1940an dan 1950an. Musik tersebut kemudian berkembang menjadi warna baru pada tahun 1960-an, khususnya di Inggris dan Amerika.

Perkembangan musik rock juga dipengaruhi oleh perkembangan teknologi sound system, seperti pengeras suara (amplifier) ​​pada alat musik khususnya gitar elektrik.

Musik rock dicirikan oleh penggunaan pengeras suara, efek distorsi, dan terutama gitar, tetapi juga hentakan, pola drum yang hingar-bingar.

Pop

Istilah musik pop awalnya digunakan untuk menggambarkan jenis genre musik yang dianggap populer. Genre musik baru yang membedakan dirinya dari musik yang sudah ada.

Walaupun musik pop tidak lepas dari pengaruh musik lain seperti klasik, jazz, dan rock, namun musik pop mempunyai ciri khas tersendiri dan dapat berkembang secara mandiri.

Musik pop merupakan salah satu genre yang sangat digemari karena sederhana, mudah diingat, dan dapat diterima oleh semua kalangan.

The Beatles dan ABBA adalah grup yang sangat terkenal di tahun 1950an. Setelah itu, musik pop menyebar ke seluruh negeri.